Tips Memilih Sekolah

Sekarang para orang tua sedang sibuk. Ini sudah menjadi siklus tiap tahun ajaran baru. Para orang tua yang anaknya baru saja tamat sekolah, TK, SD, SMP dan atau SMA sedang sibuk mencari di mana anak mereka kelak akan melanjutkan pendidikan. Orang tua tentu ingin yang terbaik bagi anaknya, apalagi saat ini pendidikan adalah salah satu faktor penentu masa depan.

Yang kemudian menjadi persoalan adalah harus kemana sang anak melanjutkan sekolah? Hal ini tentu menjadi persoalan tersendiri. Banyak sekali orang tua yang memaksakan anaknya masuk ke sekolah favorit, bahkan mungkin sampai menyogok, namun sang anak kemudian tetap tidak berkembang. Atau paling buruk mungkin bisa tinggal kelas. Ada juga yang asal-asalan memasukkan anaknya sekolah. Hasilnya kemungkinan besar adalah anaknya bisa salah pergaulan.

Bagi anda yang mempunya anak yang akan melanjutkan sekolah atau kuliah, berikut beberapa tipsnya :

1. Sesuaikan biaya pendidikan. Biaya pendidikan saat ini menjadi faktor utama dalam kelangsungan menjalani pendidikan. Pendidikan saat ini mahal. Oleh karena itu dalam memilih sekolah, sesuaikanlah kemampuan ekonomi dengan biaya sekolah yang dibutuhkan. Kalaupun niat besar memang ada untuk masuk di sekolah yang mahal, persiapkan asuransi pendidikan atau cari beasiswa. Untuk yang lulus SMA, silakan mencoba masuk sekolah kedinasan yang biaya pendidikannya gratis dan ada jaminan kerja.
2. Diskusikan keinginan anak. Banyak orang tua yang memaksa anaknya masuk ke sebuah sekolah. Tidak salah memang, orang tua tentu mau yang terbaik buat anaknya. Tapi tidak ada salahnya jika orang tua juga berkomunikasi ke anak mengenai pilihan sekolahnya. Misalkan sang anak ingin masuk ke SMK dengan jurusan mesin. Maka ajaklah sang anak berdiskusi, siapa tau anak anda memang berbakat di mesin. Contoh lainnya, ada orang tua yang memaksa anaknya masuk kedokteran, padahal anaknya ingin bersekolah seni. Akibatnya sang anak bisa tidak kuliah dengan maksimal dan rentan malpraktik nantinya. 
3. Pilih sekolah yang baik. Pilihlah sekolah dengan predikat dan reputasi baik. Indikatornya bisa dilihat dari lulusan-lulusannya. Sekolah yang baik akan membawa pergaulan yang baik pula untuk anak. Sekolah yang baik juga akan memberi kesempatan yang besar untuk masa depan anak melalui ikatan alumni yang solid.
4. Perhatikan jarak dari sekolah ke rumah. Hal ini mungkin tidak berlaku buat yang sudah kuliah. Ini mungkin cocok bagi yang masih bersekolah SD atau SMP. Jauh bukan cuma masalah jaraknya, tapi juga kemudahan akses transportasi. Jika ada dua sekolah yang sama baiknya, pilihlah yang paling hemat biaya transportasinya.
5. Kenali kemampuan dan potensi anak. Jangan memaksakan anak untuk masuk ke sekolah dimana kemampuan akademiknya tidak memadai untuk dia beradaptasi. Hal ini rentan membuat anak stres dan pada akhirnya bersekolah tidak maksimal. Semua orang tua pasti mau anaknya masuk ke sekolah yang bagus, tapi jangan memaksakan anak apalagi sampai menyogok untuk masuk ke sebuah sekolah. Percayalah, setiap sekolah mengajarkan hal yang sama.

Tiap orang tua tentu menginginkan yang terbaik untuk anak. Oleh sebab itu dukungan orang tua sangat diperlukan dalam pencapaian masa depan seorang anak. Persiapan dana yang matang, pengenalan karakter anak dan komunikasi akan menjadi kunci keberhasilan anda dalam meilih sekolah yang tepat untuk anak. Dan ingatlah selalu, setiap anak dilahirkan berbeda satu sama lain. Apa yang baik untuk seorang anak, belum tentu baik untuk anak lainnya. Selamat berburu sekolah.

(Pict Taken From tubasmedia.com)