Second Trip to Jogja

Alhamdulillah di awal April ini dapat rejeki kesehatan, kesempatan dan materi buat liburan. Sudah lama memang pengen liburan, tapi sering batal. Namun kali ini berkat ajakan teman-teman sekantor, saya pun merealisasikan keinginan saya. Keinginan kembali mengunjungi Jogja.

Untuk penghematan, kami memilih jalur via Surabaya. Tiket pesawat + Bus Sby-Jogja masih lebih murah dibanding tiket pesawat langsung Mks-Jogja. Tapi persiapan fisik harus baik, sebab perjalanan dengan bus yang memakan waktu lebih kurang 8 jam perjalanan cukup melelahkan. Tapi semuanya terbayar impas saat tiba di Jogja.

Karena kami satu rombongan, diputuskan menyewa mobil dan supir untuk berkeliling. Selain lebih praktis dan tidak melelahkan, biaya juga lebih hemat. Apalagi di Jogja banyak yang menawarkan jasa rental kendaraan dengan harga terjangkau. Kami berjalan-jalan ke Keraton, Tamansari, Borobudur dan Kaliurang hari itu.

Perjalanan kali ini tidak semenakjubkan pertama kali saya ke sini. Mungkin karena saya sudah tau apa yang saya kunjungi, jadi unsur kejutannya berkurang. Tapi tetap saja kemegahan Borobudur membius saya. Keramahan angkringan dan sarapan pagi di Malioboro masih memanjakan perut saya. Dan yang pasti, keceriaan alun-alun selatan dengan dua pohon besarnya masih membuat saya tertawa melihat mereka yang berjalan salah arah dengan mata tertutup. Jogja selalu punya cita rasanya sendiri.

Perjalanan pulang kembali via Surabaya. Kali ini saya inign mencoba menggunakan kereta eksekutif. Sangat nyaman ternyata, sebanding dengan harganya yang lebih mahal dari tiket pesawat pulang. Haturnuwun Jogja, sampai jumpa lagi.